Mendung datang tiba tiba di penghujung hari yang semula cerah .
Langitpun menangis dengan deras tiada tertahan lagi.
Kurasa begitulah gambaran suasana hatiku saat itu.
Ku tak pernah tau sebenarnya apa yang sedang terjadi antara kita.
Senja itu kembali ku teteskan air mata ini yang ku rasa kering sudah.
Namun kepedihan selau datang dan memaksa untuk menangis lagi.
Karena aku cuma wanita biasa yang lemah
Demi sebuah kejujuran seringnya terjadi pertengkaran.
Tak tau siapa yang salah dan siapa yang benar di antara kita.
Yang ada hanya perih sakit menusuk dalam hati ini.
Ku rasa aku sudah jujur semua tentang kisahku.
Kurasa kau juga mengerti semua masa laluku.
Tapi mengapa.....
Aku selalu salah jika menginginkan kejujuranmu
Atau mungkin karena kekurangan yang kumilik .
Kau malu mengakui bahwa aku milikmu.
Mengapa begitu sulit bagimu mengatakan semua itu.
Mengapa tak pernah mengerti apa yang kuinginkan darimu.
Tak pernahkah kau sadari bahwa aku ingin selalu bersamamu.
Ku telah menerimamu apapun adanya dirimu
Katakanlah padaku dengan jujur.....
Jika memang masih mencintai dirinya.
Bukankah kau yang mengajariku untuk melangkah
Namun disaat ku tak ingin berhenti dan menyerah
Kau bayangi aku dengan jalan kegelapan.
bagaimana ku mampu untuk mengahadapinya
Sedang kau hanya terdiam begitu saja.
Lupakah kau apa yang kau ucapkan padaku dahulu.
Bukankah kau ingin aku menjagamu,menemani hidupmu.
Atau semua itu hanya dibibir saja,dan bukan dari hati yang tulus.
Tapi aku sadar siapa diri ini dan semua terserah padamu.
Karena kau yang bisa memilih dan bukan aku.
Namun jika kau merasa tertekan oleh sikapku
Maafkanlah aku ,,,,,,,,
Langitpun menangis dengan deras tiada tertahan lagi.
Kurasa begitulah gambaran suasana hatiku saat itu.
Ku tak pernah tau sebenarnya apa yang sedang terjadi antara kita.
Senja itu kembali ku teteskan air mata ini yang ku rasa kering sudah.
Namun kepedihan selau datang dan memaksa untuk menangis lagi.
Karena aku cuma wanita biasa yang lemah
Demi sebuah kejujuran seringnya terjadi pertengkaran.
Tak tau siapa yang salah dan siapa yang benar di antara kita.
Yang ada hanya perih sakit menusuk dalam hati ini.
Ku rasa aku sudah jujur semua tentang kisahku.
Kurasa kau juga mengerti semua masa laluku.
Tapi mengapa.....
Aku selalu salah jika menginginkan kejujuranmu
Atau mungkin karena kekurangan yang kumilik .
Kau malu mengakui bahwa aku milikmu.
Mengapa begitu sulit bagimu mengatakan semua itu.
Mengapa tak pernah mengerti apa yang kuinginkan darimu.
Tak pernahkah kau sadari bahwa aku ingin selalu bersamamu.
Ku telah menerimamu apapun adanya dirimu
Katakanlah padaku dengan jujur.....
Jika memang masih mencintai dirinya.
Bukankah kau yang mengajariku untuk melangkah
Namun disaat ku tak ingin berhenti dan menyerah
Kau bayangi aku dengan jalan kegelapan.
bagaimana ku mampu untuk mengahadapinya
Sedang kau hanya terdiam begitu saja.
Lupakah kau apa yang kau ucapkan padaku dahulu.
Bukankah kau ingin aku menjagamu,menemani hidupmu.
Atau semua itu hanya dibibir saja,dan bukan dari hati yang tulus.
Tapi aku sadar siapa diri ini dan semua terserah padamu.
Karena kau yang bisa memilih dan bukan aku.
Namun jika kau merasa tertekan oleh sikapku
Maafkanlah aku ,,,,,,,,
Join The Community